Weleh..weleh mulai hari senin tanggal 24 Juni 2008, ribuan pekerja salah satu perusahaan terbesar di Surabaya melakukan aksi demo.Tuntutan mereka adalah meminta uang pesangon 25 juta per orang.
Cuaca yang cukup panas ditambah dengan hati yang panas..akhirnya membuat suasana tak terkendali, caci maki bersahutan, coretan-coretan yang kurang terpuji terpampang di spanduk-spanduk, bahkan yang lebih membuat miris hati ini adalah tindakan tak terpuji dengan manjambak rambut mandor mereka.
duh.. kenapa kok jadi marah-marah begini ya mbak...
Jam 11.31 terdengar panggilan Adzan di Musholla didalam pabrik...Allahuakbar.. Allahuakbar
namun hal ini tak menenangkan mereka.. Shaf pada saat shalat berjamaah tidak bertambah banyak tetap seperti hari-hari biasa 2,5 shaf untuk jamaah wanita.
Hemm..Setan begitu bahagia dan tertawa terbahak-bahak melihat kondisi ini.. Kemarahan akhirnya membuat hati dan pikiran menjadi gelap.
Mari kita bahas tentang Marah yuk.
Sebab-sebab terjadinya Marah
- Ujub (rasa bangga terhadap diri sendiri), Ujub merupakan teman dekat dari kesombongan. Sedangkan kesombongan merupakan dosa besar. Rasulullah bersabda "Tidak akan masuk surga seorang yang dalam hatinya tersisa rasa sombong, meski hanya seberat biji sawi" (HR Muslim dari Ibnu Mas'ud)
- Perdebatan/Perselisihan, Bencana perdebatan/perselisihan sangatlah banyak. Diantaranya adalah rasa marah. Oleh sebab itu Islam melarang perselisihan (mira'). Rasulullah bersabda "Aku menjamin orang yang meninggalkan perselisihan untuk mendapatkan rumah yang berada dikelilingi benteng di dalam surga, walaupun dia berada dalam posisi benar" (HR Abu Dawud dari Abu Umamah)
- Senda Gurau, Anda akan mendapati orang-orang yang sering bersenda gurau terkadang melampaui batasan syar'i, baik dengan perkataan yang tidak berfaedah ataupun melakukan hal-hal yang bisa menyakiti hati orang lain. Rasulullah bersabda "Jangan sekali-kali salah seorang di antara kalian mengambil saudaranya, dengan mnain-main (senda gurau) maupun dengan sengaja" (HR Ahmad)
- Ucapan yang tidak sopan atau keji, Rasulullah bersabda "Sesungguhnya Allah membenci orang yang berbicara keji dan tidak sopan (kotor) (HR At-tirmidzi)
- Sebab-sebab Lainnya, Imam Al Ghazali berkata "Termasuk motif yang paling kuat yang dapat membangkitkan kemarahan kalangan orang-orang bodoh adalah anggapan mereka bahwa rasa marah merupakan simbol dari keberanian, kejantanan, kemuliaan diri dan tingginya cita-cita"
Wallahualam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar